Presented By MOVIE (Medio Motivation On Screen)
Mungkin kita tidak memulainya di sini. kita tidak memulai segalanya di Himbio.
kita tidak memulai segalanya, sehingga kita dapat berkilah mengapa mesti membuatnya lebih penting dari apa saja.
Tapi kita akan MEMULAI mengerjakan SESUATU yang pasti akan berguna.
Tapi kita akan MEMULAI mengerjakan BERSAMA yang juga akan dibagi.
Lantas, haruskah kita benci mengerjakan sesuatu yang berguna?
Lagi-lagi kita akan berkilah.
Sekalipun kita sudah mengerjakannya, itu pun tidak berarti, Himbio akan berhutang banyak kepada kita, bukan? Memang, jika kita berencana menghitung hutang-hutang Himbio atas kerja keras kita, seharusnya akan begitu.
Mungkin kita tidak menemukan banyak kesenangan, karena tidak ada yang menjamin bahwa kita akan terus bahagia, demikian pula kecewa. Mungkin duduk di rumah sambil membaca modul akan lebih mengasyikkan, ketenangan tak akan terkacaukan.
tapi sampai kapan kita akan duduk di rumah sambil berharap segalanya akan bersikap baik tanpa mereka mengenal kita?
Kenalilah, belajarlah bekerja bersama.
Maka ketika mendapat kesempatan itu, cintailah dengan sudut pandang berbeda.
Cintailah mereka sebagai Himbio. Bukan sebagai ibu bapak, keluarga, teman, dan bahkan Tuhan.
Mereka punya ruang sendiri. sebagai keluarga baru. teman baru. kemudian ia akan tumbuh menjadi bentuknya sendiri, dan perlahan-lahan akan dicintai secara berbeda.
Ketika kita memutuskan sesuatu untuk dijalani itu berarti, peta perjalanan kita telah terbentuk. Bagaimana tipografinya, landai-kah, berbatu-kah, tidak ada yang tahu,
Tapi tentu, tak akan ada hal yang diluar kesanggupan kita, jika Tuhan membiarkan kita memilihnya. Tidak ada hal yang sangat menakutkan sehingga harus menutup mata.
Do it with passion! Bekerjalah dengan penuh semangat!
Love is a journey, not a destination. To be in love takes a lifetime :)
berikut ada sebuah cerita, tentang dashyatnya pemberian, bisa dalam bentuk benda, atau kerja keras untuk kemaslahatan orang lain.
Tidak akan ada yang berubah setelah kita bekerja keras, sekalipun kita kecewa ada orang-orang yang tidak menghargai kita, karena rasa pertanggungjawaban bukanlah pada orang yang kita berikan kerja itu, melainkan kepada pekerjaan itu sendiri. (dmp)
good article :)
BalasHapus