Langsung ke konten utama

WICATA 2024: WISUDA CALON ANGGOTA


        Wisuda Calon Anggota atau yang akrab disebut Wicata merupakan program kerja dari Bidang Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa (PSDM). Wicata adalah kegiatan lanjutan dari kegiatan Biota yang digunakan untuk mencari anggota aktif baru Himbio FKIP UNTAN sebagai penerus kegiatan dan kepengurusan Himbio FKIP UNTAN ke depannya. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menentukan dan meluluskan mahasiswa baru angkatan 2023 sebagai anggota aktif Himbio FKIP UNTAN. 

        Wicata 2024 dilaksanakan pada Minggu, 18 Februari 2024 di Hutan MEPA Fakultas Kehutanan UNTAN. Kegiatan ini dihadiri oleh 57 mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP UNTAN angkatan 2023. Sebanyak 63 dari 71 mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP UNTAN angkatan 2023 resmi dilantik menjadi anggota aktif Himbio FKIP UNTAN pada kegiatan ini. Meskipun terdapat kendala dalam persiapan dan pelaksanaannya, namun dapat diatasi sehingga kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar. Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut sehingga menghasilkan anggota aktif yang dapat meneruskan kegiatan dan kepengurusan Himbio FKIP UNTAN ke depannya. Berikut beberapa dokumentasi dari kegiatan Wicata yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP UNTAN Periode 2023/2024:


Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Ilmuan Biologi Muslim yang Dilupakan Sejarah

1.         Al Jahiz Al-Jahiz dilahirkan di Basra (Irak) pada tahun 781 Masehi. Ia adalah pencetus pertama teori evolusi. Sayang namanya tidak disebutkan dalam buku-buku pelajaran biologi di sekolah maupun di perguruan tinggi. Pelajar dan mahasiswa lebih mengenal nama Charles Darwin, ilmuwan yang hidup seribu tahun sepeninggal Al-Jahiz. Darwin yang hidup pada masa 1809-1882 itu dikenal melalui bukunya bertajuk On the Origin of Species (1859). Jika Darwin pernah menulis soal migrasi burung-burung di Kepulauan Galapagos, maka jauh sebelum itu Al-Jahiz juga pernah melakukannya. Al-Jahiz adalah ahli biologi pertama yang mencatat perubahan hidup burung melalui migrasi. Dia berpendapat, lingkungan dapat menentukan karakteristik fisik makhluk hidup. Asal muasal beragamnya warna kulit manusia, misalnya, terjadi sebagai akibat dari lingkungan tempat mereka tinggal. Al-Jahiz (781 M - 869 M) merupakan ahli biologi pertama yang mengungkapkan teori struggle for existence (berjuang untuk

BIOPERS : CYBER BULLYING

 Halo pembaca sekalian semoga selalu sehat dan bahagia yaa! Zaman sekarang, teknologi semakin canggih aja dan komunikasi juga semakin dipermudah. Tapi ternyata semakin kesini, orang-orang yang gak bijak dalam menggunakan teknologi tersebut malah menjadikan fasilitas yang disediakan seperti social media malah dijadikan lapak untuk menyebarkan hoax dan paling parahnya dijadikan sebagai tempat perundungan secara online atau yang biasa kita kenal sebagai cyber bullying . Untuk saling mengingatkan, dibawah ini akan ada bacaan mengenai cyber bullying nih, agar kami, kalian, dan kita semua dapat lebih bijak dalam berinteraksi di social media 💚 CYBER BULLYING Bullying yaitu dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai “penindasan atau risak”   yang merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, dengan tujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus. P adahal pera

BioInfo : Entognatha, Heksapoda yang bukan serangga

Pada umumnya, mahasiswa akan menyatakan bahwa heksapoda itu adalah artropoda berkaki enam atau serangga, atau heksapoda sama dengan serangga. Jika dinyatakan bahwa serangga adalah heksapo da, maka hal ini benar. Namun, jika dibalik, yaitu bahwa heksapoda adalah serangga, maka pernyataan tersebut menjadi keliru. Nah, lalu bagaimana sebenarnya kedudukan heksapoda, serangga, dan artropoda berkaki enam? Di dalam filum Artropoda, Entognatha dimasukkan ke dalam klas tersendiri, sesuai namanya. Dan bersama dengan Klas Insecta (serangga), Entognatha adalah anggota subfilum Heksapoda (artropoda berkaki enam). Klas Entognatha mencakup tiga ordo, yaitu: 1.Protura 2.Diplura, dan 3.Collembola (ekor pegas) Kebanyakan hidup di dalam tanah, dan berperan sebagai pemakan bahan organik (detritivora). Oleh karena itu, keberadaan mereka di lingkungan sangat bermanfaat. Para ahli juga sering menggunakan keragaman kelompok heksapoda ini untuk menentukan kualitas kandungan bahan organik tanah, maupun seba