Langsung ke konten utama

KARYA PEMAGANG HIMBIO

Untuk yang lagi rebahan, kayaknya mantep banget nih nyambil baca sesuatu yang menggetarkan hati hihihi. Jangan lupa selalu jaga kesehatan yaa💚

oleh : Fitriyani

 

Hilang

 

Jelmaan rasa datang tak tersangka

Beriringan dengan langkah angin yang membendung luka

Bukan hanya hancur, aku remuk tak berupa

Sanggupkah ranting rapuh ini berdiri tegak tanpa penyangga?

Lalu menjelma menjadi pohon kokoh tanpa goyah

Sedang tak sepasang matapun melihat bahwa aku ada

 

Hasrat ku terus meronta dan membabi buta

Aku bermimpi dengan mata terbuka

Memberontak ingin kembali bercengkerama

Mengingat ribuan serpihan tawa

Namun bukti tertera, ragamu tak lagi ada

 

Sungguh ingin kulihat setitik cahaya

Dari mata indah yang kau punya

Nisan itu, saksi tanpa nyawa

Ada jutaan rindu yang selalu ku dera

Tertuju pada wanita cantik itu

Yang darahnya mengalir dalam ragaku

Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Ilmuan Biologi Muslim yang Dilupakan Sejarah

1.         Al Jahiz Al-Jahiz dilahirkan di Basra (Irak) pada tahun 781 Masehi. Ia adalah pencetus pertama teori evolusi. Sayang namanya tidak disebutkan dalam buku-buku pelajaran biologi di sekolah maupun di perguruan tinggi. Pelajar dan mahasiswa lebih mengenal nama Charles Darwin, ilmuwan yang hidup seribu tahun sepeninggal Al-Jahiz. Darwin yang hidup pada masa 1809-1882 itu dikenal melalui bukunya bertajuk On the Origin of Species (1859). Jika Darwin pernah menulis soal migrasi burung-burung di Kepulauan Galapagos, maka jauh sebelum itu Al-Jahiz juga pernah melakukannya. Al-Jahiz adalah ahli biologi pertama yang mencatat perubahan hidup burung melalui migrasi. Dia berpendapat, lingkungan dapat menentukan karakteristik fisik makhluk hidup. Asal muasal beragamnya warna kulit manusia, misalnya, terjadi sebagai akibat dari lingkungan tempat mereka tinggal. Al-Jahiz (781 M - 869 M) merupakan ahli biologi pertama yang mengungkapkan teori struggle for existe...

BioInfo : Entognatha, Heksapoda yang bukan serangga

Pada umumnya, mahasiswa akan menyatakan bahwa heksapoda itu adalah artropoda berkaki enam atau serangga, atau heksapoda sama dengan serangga. Jika dinyatakan bahwa serangga adalah heksapo da, maka hal ini benar. Namun, jika dibalik, yaitu bahwa heksapoda adalah serangga, maka pernyataan tersebut menjadi keliru. Nah, lalu bagaimana sebenarnya kedudukan heksapoda, serangga, dan artropoda berkaki enam? Di dalam filum Artropoda, Entognatha dimasukkan ke dalam klas tersendiri, sesuai namanya. Dan bersama dengan Klas Insecta (serangga), Entognatha adalah anggota subfilum Heksapoda (artropoda berkaki enam). Klas Entognatha mencakup tiga ordo, yaitu: 1.Protura 2.Diplura, dan 3.Collembola (ekor pegas) Kebanyakan hidup di dalam tanah, dan berperan sebagai pemakan bahan organik (detritivora). Oleh karena itu, keberadaan mereka di lingkungan sangat bermanfaat. Para ahli juga sering menggunakan keragaman kelompok heksapoda ini untuk menentukan kualitas kandungan bahan organik tanah, maupun seba...